Minggu, 09 Juli 2023

Perubahan Kurikulum: Menyesuaikan dengan Kebutuhan Murid dan Perkembangan Zaman (Aksi Nyata)

Dalam dunia pendidikan, kurikulum merupakan pedoman penting dalam menyelenggarakan kegiatan pembelajaran dengan tujuan mencapai tujuan pendidikan tertentu. Sebagai pendidik, kita telah mempelajari bahwa kurikulum yang baik adalah yang mampu menyesuaikan diri dengan zaman dan perubahan yang terjadi. Kurikulum haruslah dinamis dan terus dikembangkan atau diadaptasi agar sesuai dengan konteks dan karakteristik murid, serta membangun kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan mereka saat ini dan masa depan.

Ketika kita mengingat masa-masa sekolah kita dahulu, terasa betapa lama waktu itu. Dulu, mencari referensi buku di perpustakaan atau menggunakan disket untuk mengumpulkan tugas adalah hal yang biasa. Namun, kini murid-murid kita hidup dalam era di mana mereka tidak hanya mengandalkan buku-buku perpustakaan sebagai sumber referensi. Mereka memiliki akses ke berbagai materi bacaan melalui internet, bahkan dari perpustakaan-perpustakaan terbaik di dunia. Zaman telah berubah, dan dengan itu, cita-cita murid-murid kita juga menjadi lebih beragam. Mereka bermimpi menjadi ilustrator animasi karakter kartun, menemukan perangkat lunak komputer, mengembangkan aplikasi game, bahkan menjadi gamer atau YouTuber.

Perubahan-perubahan ini adalah contoh yang membuat kita menyadari bahwa dunia terus berubah. Dalam konteks ini, perubahan kurikulum menjadi semakin penting. Pendekatan pendidikan harus menyesuaikan dengan kebutuhan murid-murid kita. Sebagai guru, kita perlu terus belajar dan memahami tren kehidupan murid kita yang termasuk dalam generasi Z dan Alfa. Penelitian menunjukkan bahwa generasi ini sulit dipisahkan dari media sosial. Namun, kondisi ini dapat dimanfaatkan oleh guru untuk tujuan pembelajaran, seperti dengan meminta murid untuk membuat dan mengumpulkan tugas melalui aplikasi digital.

Terdapat sebuah pepatah yang mengatakan, "it takes a village to raise a child" atau "dibutuhkan seluruh desa untuk membesarkan seorang anak". Hal ini menekankan pentingnya peran orangtua, masyarakat, dan sekolah dalam mewujudkan kurikulum yang berpihak pada murid. Mereka adalah tiga pilar pendidikan yang saling berkolaborasi. Oleh karena itu, dalam merancang kurikulum, kebutuhan, pendapat, pengalaman, hasil belajar, serta kepentingan murid harus menjadi acuan utama. Kurikulum sejatinya dirancang untuk murid agar mereka dapat mengembangkan seluruh kompetensi yang diharapkan.

Semua pihak, termasuk guru, orangtua, pemerintah daerah, pusat, dan semua yang bergerak di bidang pendidikan, harus berkolaborasi dengan maksimal. Guru harus memfasilitasi pembelajaran yang sesuai, orangtua harus terus memahami perkembangan dan kebutuhan murid, sementara pemerintah harus mengikuti perkembangan kebutuhan murid. Perubahan kurikulum berperan penting dalam mencapai tujuan pendidikan, dan sebagai pendidik, kita perlu terus berkembang bersama murid kita dengan menggunakan kurikulum sebagai pusat dari pengembangan pembelajaran.

Lantas Apa itu Kurikulum? Kurikulum merupakan panduan pembelajaran pada satuan pendidikan dimana dapat dimaknai sebagai titik awal sampai titik akhir dari pengalaman belajar peserta didik. Kurikulum itu kompleks dan multi dimensi, kurikulum itu dapat diibaratkan sebagai jantung pendidikan. Fungsi Kurikulum bagi pendidikan adalah untuk memandu dalam proses belajar peserta didik.

Komponen Kurikulum menurut Ralph Tyler :

  • Tujuan
  • Konten
  • Metode/cara
  • Evaluasi

Apa pentingnya perubahan Kurikulum?

Untuk menyesuaikan dengan kebutuhan peserta didik dan perkembangan zaman. Kurikulum yang baik adalah Kurikulum yang sesuai dengan zamannya, dan terus dikembangakan atau diadaptasi sesuai dengan konteks dan karaktersistik peserta didik demi membangun kompetensi sesuai dengan kebutuhan mereka kini dan masa depan. Mengapa kurikulum harus berubah ? Kurikulum ya memang harus berubah. Mengapa ? tentu saja untuk menjawab tantangan zaman. Kurikulum tidak dapat dipergunakan dalam satu waktu terus menerus karena dunia terus berubah. Maka dunia pendidikan sebagai pilar utama dalam membangun dan mendidik generasi harus pula turut berubah. Kurikulum harus selalu berubah agar sesuai dengan perkembangan zaman, Selain itu kurikulum juga harus mempertimbangkan kebutuhan belajar murid. Sebagai contoh, zaman saya sekolah komputer baru dipelajari pada masa SMA, itupun hanya sebatas menyalakan, mematikan dan mengetik saja. Coba lihat anak sekarang, mereka sudah lahir dengan teknologi di tangannya. Bayi saja sudah pandai memainkan layar gawai. Itulah mengapa kurikulum juga harus berubah, agar kita dapat menyiapkan generasi yang akan datang yang visioner dan mampu memandang ke depan. Jadi, dapatkah Kurikulum berubah? Kurikulum oprasional satuan pendidikan harus bersifat dinamis artinya dapat diubah sesuai perubahan dan perkembangan budaya dan zaman, selain mengikuti zaman yang sudah diadaptasi sesuai lingkungan geografis. Kurikulum bersifat dinamis dan terus dikembangkan atau diadaptasi sesuai konteks dan kebutuhan peserta didik untuk membangun kompetensi sesuai masa kini dan masa yang akan datang. Bagaimana untuk mewujudkannya? Seluruh komponen masyarakat yaitu peran orang tua, masyarakat dan sekolah harus menempatkan kebutuhan, pendapat, pengalaman, hasil belajar serta kepentingan peserta didik sebagai pengembangan Kurikulum karena Kurikulum dirancang untuk kebutuhan peserta didik.

Oleh karena itu, mari kita tetap semangat menghadapi perubahan dan menjadi bagian dari perubahan yang selalu menuju arah yang lebih baik dalam dunia pendidikan.

(artikel ini merupakan Aksi Nyata : Menyebarkan pemahaman "Mengapa kurikulum perlu berubah?")

--------------------------------

Setelah membaca pemaparan di atas, mohon umpan balik dari Bapak/ibu pada kolom komentar, dengan menyebutkan nama, dan unit kerja , dan menjawab pertanyaan berikut :

1.  Setelah melihat pemaparan di atas, Apakah bapak/ibu setuju atau tidak setuju jika kurikulum harus berubah?Mohon dijelaskan alasan nya.

2. Setelah melihat pemaparan di atas, saya akan: ...................


Share this post
  • Share to Facebook
  • Share to Twitter
  • Share to Google+
  • Share to Stumble Upon
  • Share to Evernote
  • Share to Blogger
  • Share to Email
  • Share to Yahoo Messenger
  • More...

3 komentar

  1. Nama : Suratman
    Unit kerja : SMAN 2 Cimalaka

    1. Saya setuju kurikulum harus berubah karena jaman terus berkembang. Oleh karena itu perlu kurikulum yang sesuai dengan Kebutuhan siswa terkait dengan perkembangan jaman dan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan teknologi yang begitu cepat.

    2. Saya akan menerima perubahan tersebut dan beradaptasi yang pada akhirnya saya dapat mengimplementasikan perubahan kurikulum tersebut.

    BalasHapus
  2. Nama: Latifa Nurkhalisa K
    Unit Kerja: SMAN 2 Cimalaka

    1. Saya setuju kurikulum berubah supaya bisa beradaptasi dengan kondisi siswa, perkembangan zaman, dan perkembangan teknologi.

    2. Saya akan mencari tahu lebih dan mempelajari kurikulum merdeka supaya bisa menerapkannya di kelas

    BalasHapus

:) :-) :)) =)) :( :-( :(( :d :-d @-) :p :o :>) (o) [-( :-? (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ :-$ (b) (f) x-) (k) (h) (c) cheer

 
© 2011 Harapan dan Semangat Hidup Seorang Manusia
Designed by Blog Thiet Ke and Iip Irfan Nulhakim
Best view on Chrome Browser
Posts RSSComments RSS
Back to top